TERUSLAH BERBUAT BAIK




Oleh: Joice Risyona. V. M. Klau


Hidup adalah kesempatan dan kenyataan yang dialami setiap orang. Dalam berbagai kesempatan kita selalu mengalami banyak hal yang terjadi di dalam hidup. Entah kebaikan, keburukan, dan berbagai macam persoalan.


Semua itu adalah kenyataan yang tak kita duga akan kita alami di hari-hari ini. Kita tidak menduga bahwa hari ini kita masih hidup, bernafas, masih sehat jasmani dan rohani, berjalan, dan kita juga tidak menduga bahwa hari ini kita bahagia, derita, menang atau kalah, sukses atau gagal. Bahkan kita juga tak menduga bahwa hari ini kita sakit. 


Segalanya muncul secara tiba-tiba dan tak terduga. Demikian kita sadari hidup ini juga suatu misteri. Tetapi dalam  semua kesempatan dan kenyataan hidup ini teruslah berbuat baik, meskipun seringkali kita tidak dihargai dan disakiti.


Cukup balas dengan kebaikan, jangan pernah cape jadi orang baik. 

Jangan pernah berhenti berbuat baik, jangan juga jadi orang yang pendendam. 


Menyimpan dendam itu tidak baik, itu justru akan semakin menyakiti kita.


Kenapa harus jadi orang yang pendendam, kalau kamu bisa memaafkan?


Iya, memang tidak mudah untuk memaafkan, tapi belajarlah untuk memaafkan.


“Jadilah orang yang murah hati”. Ayo senyum!.

Tuhan saja bisa memaafkan, masa kita hambanya tidak mau memaafkan? 


Love Yourself


Kamu ya kamu, kamu bukan dia. 

Jangan samakan kamu dengan dia, jelas beda. 

Kamu punya Kekurangan dan juga kelebihan. 

Kelebihan yang kamu miliki itu tidak semua orang miliki.


Belajar mencintai dirimu sendiri. 

Belajar bersyukur dengan apa yang sudah Tuhan berikan.

Rawat dan kembangkan apa yang sudah Tuhan berikan.


“Cintai dirimu, kamu berharga. Tidak ada yang seperti dirimu. Kamu limited edition.”

Teruslah berbuat baik. Tuhan memberkati kita.






NARASI BIODATA

Hallo pembaca setia exposenews.or.id,

Perkenalkan nama saya Joice Risyona Vesuela Mawarni Klau. Umur 14 tahun. Hobi saya menari dan mengedit. Saya bercita-cita ingin menjadi Dokter. Saat ini saya bersekolah di SMA Katolik Giovanni Kupang, kelas 10 H. Terima kasih, Tuhan memberkati kita semua.








Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar