KASIH, TAK BERBATAS

 


 

    Oleh: Matheo Alonzo Seso Tance

 

"Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku!? Sampai tujuh kali? Yesus berkata kepadanya:"Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.

 (Mat 18:21-22).

 

Dari kutipan ayat tersebut, saya belajar untuk memaafkan sesama yang berbuat salah kepada saya. Meski saya sadar atas kerapuhan manusiawi saya, bahwa memaafkan orang yang  bersalah kepada saya itu terkadang sulit untuk dilakukan.

 

Lantas, saya pun bertanya, apalah arti hidup ini bila tak ada maaf untuk sesama?  Hidup tanpa maaf sama sekali tiada bermakna. Meski punya segalanya, tetapi itu semua bukan kemenangan besar dan kebahagiaan yang hakiki apabila tidak saling mengampuni.

 

Karena Tuhan saja telah mengampuni segala dosa manusia dan rela mati di Kayu Salib, maka saya pun demikian, sadar bahwa Tuhan sudah secara langsung membuktikan bagaimana ia mengampuni manusia. Apa yang Ia katakan dan perbuat demi Kerajaan Allah, maka manusia ia tebus untuk keselamatan mereka.


Maka dari itu memaafkan orang tidak hanya lewat kata-kata tapi harus disertai dengan tindakan yang tulus agar segala sesuatu dari maaf itu bisa tersentuh sampai di dalam hati dan jiwa kita. Sekian, Damai Kristus senantiasa bersamamu!

 

*Matheo Alonzo Seso Tance adalah siswa kelas X I SMA Katolik Giovanni Kupang

Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar